TOTAL DANA 2025 - 2027

$500,000

Re-Granting - General Support

TOTAL DANA AGUSTUS 2023 - JULI 2024

$250,000

Institutional Support

TOTAL DANA OKTOBER 2024 - SEPTEMBER 2029

$5,000,000

General Support

TOTAL DUKUNGAN DANA $800,000

Agustus 2023 - September 2024 ( $300,000 )
Februari 2025 - Juli 2026 ( $500,000 )

Pendanaan Langsung ( Re-Granting )

TOTAL DUKUNGAN DANA 2023 - 2027

$1,050,000

Re-Granting - General Support

TOTAL DANA 2024 - 2026

$2,500,000

Re-Granting - Endowment
nopic

Organisasi Tani Lokal (OTL) Reja Mulya

Program

Penguatan dan Peningkatan Ekonomi Petani melalui Budidaya Buah Pepaya di Lokasi Prioritas Reforma Agraria (LPRA)

Organisasi Pendamping
KPA
Lokasi
Cilacap, Jawa Tengah
Pendanaan Langsung
Rp50,000,000
Periode
Mulai
10/05/2024
Berakhir
31/10/2024
Target
Ekonomi berkeadilan dan berkelanjutan, selaras dengan prinsip-prinsip Masyarakat Adat dan Komunitas Lokal
Status
Selesai

Bagikan ke :

Facebook
WhatsApp
X

Transformasi Ekonomi Kolektif Organisasi Tani Lokal Reja Mulya Melalui Budidaya Pepaya

Organisasi Tani Lokal (OTL) Reja Mulya merupakan salah satu anggota Serikat Tani Mandiri (STAM) yang berada di Desa Caruy, Kecamatan Cipari Kabupaten Cilacap Jawa Tengah. Tahun 2010, anggota organisasi tani ini menjadi salah satu diantara 5.141 petani lainnya yang menerima program redistribusi lahan dengan total lahan seluas 266 hektar yang diserahkan ke petani Desa Caruy, Desa Mekarsari, Desa Kutasari, dan Desa Karangreja. Redistribusi lahan ini diserahkan langsung oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) saat peringatan 50 tahun Agraria Nasional. Selama bertahun-tahun petani memanfaatkan lahan tersebut untuk jalan, pemukiman dan lahan garapan pertanian. Sayangnya, pengolahan lahan pertanian tersebut dianggap belum optimal.

Untuk meningkatkan produktivitas hasil garapannya maka OTL Reja Mulyai mendorong kegiatan budidaya pepaya varietas california secara kolektif. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kesejahteraan sekaligus memperkuat resiliensi organisasi. Meskipun dalam pelaksanaannya masih menemukan tantangan seperti jumlah anggota yang tidak sebanding dengan luasan lahan kolektif yang dimiliki anggota serikat petani serta bibit pepaya yang kurang. Namun, petani masih berhasil melakukan budidaya pepaya untuk mentransformasi ekonomi kolektifnya dengan membentuk tim kerja yang melibatkan 20 orang anggota serikat tani. Sejumlah 2000 pohon pepaya telah berhasil ditanam dan telah berada dalam masa perawatan.

Selain itu, OTL Reja Mulya juga melaksanakan pelatihan mengenai cara memilih bibit unggul, teknik dan cara menanam yang baik, cara penanaman, cara pengendalian hama dan penyakit tanaman, cara panen dan penanganan pasca panen yang baik. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kemampuan petani dalam melaksanakan budidaya pepaya. Selain itu, buah pepaya yang dihasilkan juga cukup baik. Lebih lanjut kelompok kerja yang telah dibentuk diharapkan dapat menjadi motor penggerak untuk memperluas dampak dari upaya transformasi ekonomi yang dilakukan oleh OTL Reja Mulya.

Scroll to Top